SMK Muhammadiyah 2 Turi pada Rabu 9 November 2022 di Grojogan Watu Purbo, Tempel mengadakan serangkaian kegiatan untuk Songsong Muktamar 48 sebagai bentuk ekspresi kegembiraan warga Muhammadiyah menyambut Muktamar 48 disambut dengan tiga agenda. Pertama, outbond untuk memperkuat keakraban dan memupuk rasa persaudaraan semua warga sekolah, Kedua acara bersih sampah di sekitar sungai yang bertujuan menanamkan rasa peduli akan kebersihan lingkungan sebagai upaya mencegah terhambatnya aliran lahar dingin yang akan memperparah dampak banjir di sekitar sungai. Ketiga, pelatihan tanggap bencana banjir dimana seluruh warga sekolah dibekali bagaimana mengantisipasi dan apa yang harus dilakukan jika terjadi bencana banjir.
“Pembekalan tentang tanggap bencana banjir selain bermanfaat untuk kita sendiri dan orang lain. Jika dibutuhkan untuk menjadi relawan bencana, minimal tahu pertolongan pertama pada kegawatdaruratan,”kata Sudarto, Ketua Tim Satgas Bencana SMK Muhammadiyah 2 Turi.
Sudarto juga mengatakan wilayah Turi berada di bawah Gunung Merapi dan dilalui beberapa sungai yang menerima lahar dingin dari Merapi. Berdasar kondisi tersebut sekolah perlu membekali siswa pelatihan semacam ini agar mereka dapat tanggap, mengetahui langkah yang harus dilakukan jika terjadi banjir.
“Sebagai wujud syukur berada dibawah Amal Usaha Muhammadiyah Turi dan bersyukur dikukuhkan sebagai Satuan Pendidikan Aman Bencana(SPAB), maka saya pribadi menyetujui sekolah mengadakan kegiatan Songsong Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ke -48 dengan acara outbond, bersih sampah di sekitar sungai dan pelatihan tanggap bencana banjir di Grojogan Watu Purbo, Tempel, Sleman, “ungkap Pamuji Sri Subekti, Kepala SMK Muhammadiyah 2 Turi. Rabu, (9/11/2022).
Kegiatan yang diadakan di pinggiran sungai Watu Purbo, salah satu sungai yang menerima aliran lahar dingin dari Merapi tersebut dipandu oleh Dwi Puji Astuti sebagai Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Sudarto sebagai Ketua Tim Satgas SPAB, dan Arina sebagai Pelatih Hisbul Wathan SMK Muhammadiyah 2 Turi. Berangkat dari sekolah pukul 07.30 WIB sengan menyewa “sepur kelinci” agar dapat bergembira bersama. Di perjalanan peserta melambaikan bendera syiar muktamar hasil kreativitas siswa.
Di sela-sela kegiatan outbond ada pemberian doorprize bagi yang beruntung, berupa jam dinding, kaos, tas, dan lain-lain. Doorprize tersebut hasil sumbangan bapak-ibu guru dan karyawan untuk turut menyemarakkan acara. Sekitar pukul 11.00 WIB acara selesai. Wajah tampak letih tetapi raut tampak bahagia pada semua peserta semoga menambah energi positif untuk semakin bersemangat berprestasi dan berkembang.
Repost : https://buletinsleman.com/2022/11/09/smkm-2-turi-songsong-muktamar-dengan-konsep-outbond-bersih-sungai-dan-pelatihan-tanggap-bencana-banjir/