Pada hari Kamis, 09 September 2021, SMK Muhammadiyah 2 Turi mengadakan acara Sosialisasi Palang Merah Remaja dan Patroli Keamanan sekolah. Narasumber pertama adalah dari pihak kepolisian polres sleman yaitu Briptu Giri Sutopo menyampaikan materi Patroli Keamanan Sekolah. Beliau menyampaikan tentang UU Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, yaitu UU no 22 tahun 2009. Tugas Patroli Keamanan Sekolah adalah mengatur lalu lintas di lingkungan sekolah dan lingkungan sekitar sekolah terutama pada saat menyeberangkan siswa - siswi yang akan menuju sekolah maupun yang akan meninggalkan sekolah. Selain itu, beliau juga menyampaikan bahwa ada 12 macam gerakan pengatur lalu lintas dan 3 macam bunyi peluit untuk pengaturan lalu lintas. Ada 3 macam bunyi peluit untuk pengaturan lalu lintas yaitu :
1.
Stop
(peluit satu kali panjang),
2.
Berjalan(2x
pendek pendek),
3. Mempercepat (3x pendek pendek).
Narasumber memberikan contoh dalam
membunyikan peluit untuk pengaturan lalu lintas dan ada beberapa siswa yang
diminta untuk mempraktekkan dalam membunyikan peluit. Untuk menjadi pengatur
lalu lintas harus memiliki modal agar bisa menjalankan tugasnya dengan baik. Modal
pengatur lalu lintas, yaitu :
1. Berani
2. Menguasai materi
3. Utamakan keselamatan
4. Melihat jenis kendaraan, apakah
kendaraan besar seperti truk yang
memuat pasir ataukah kendaraan kecil
5. Melihat jarak kendaraan
6. Melihat kecepatan kendaraan
7. Melihat situasi dan kondisi jalan
Materi kedua adalah mengenai PMR. Materi
ini disampaikan oleh pihak PMI. PMR adalah bagian dari PMI yang anggotanya di
bawah 17 tahun. PMR adalah wadah pembinaan dan pemgembangan remaja PMI. Narasumber
menyampaikan materi tentang Tri bakti PMR, yaitu :
1. Meningkatkan ketrampilan hidup
sehat
2. Berkarya berbakti di masyarakat
3. Mempererat persahabatan
Karakteristik PMR yaitu Bersih, Sehat, Kepemimpinan, Peduli, Kreatif, Kerjasama, Bersahabat dan Ceria. Di Indonesia dikenal ada 3 tingkatan PMR sesuai dengan jenjang pendidikan atau usianya, yaitu :
1.
PMR Mula adalah
PMR dengan tingkatan setara pelajar Sekolah
Dasar (10-12
tahun). Warna slayer hijau muda
2.
PMR Madya adalah
PMR dengan tingkatan setara pelajar Sekolah
Menengah
Pertama (12-15 tahun). Warna slayer biru langit
3.
PMR Wira adalah
PMR dengan tingkatan setara pelajar Sekolah
Menengah
Atas (15-17 tahun). Warna slayer kuning cerah
Keterlibatan anggota remaja PMI
dalam kegiatan Tri Bakti PMR disesuaikan dengan kompetensi dan ketertarikan
mereka, serta kebutuhan PMI dan remaja. Dalam merancang dan melaksanakan
kegiatan, mereka memerankan fungsi yang berbeda-beda.
1. PMR
Mula berfungsi sebagai peer leadership, yaitu dapat menjadi contoh /
model ketrampilan hidup sehat bagi teman sebaya.
2. PMR
Madya berfungsi sebagai peer support, yaitu memberikan dukungan,
bantuan, semangat kepada teman sebaya agar meningkatkan ketrampilan hidup
sehat.
3. PMR
Wira berfungsi sebagai peer educator, yaitu pendidik sebaya
keterampilan hidup sehat.
Dari
pihak PMI menyampaikan materi tentang penanganan pasien Hal ini agar siswa
mengerti mengenai cara penanganan terhadap pasien. Pihak PMI menyampaikan cara
penanganan terhadap luka dengan cara dibalut atau diperban.